Beberapa Penyebab mesin cuci bagian Washer atau Spin (pengering) tidak mau berputar.
Kapasitor (condensator) Mesin cuci Rusak.
Rusaknya kapasitor dapat terjadi karena beberapa kemungkinan, bisa kapasitor yang sudah kering atau bocor atau bahkan meledak. Namun sering terjadi juga kondisi fisik dari kapasitor mesin cuci tersebut masih bagus, tapi sebenarnya kapasitor tersebut sudah rusak alias tidak berfungsi sebagaimana mestinya.Untuk pengecekan apakah kapasitor masih berfungsi dengan bagus atau tidak, sebaiknya gunakan alat capasitor meter (ESR Meter), namun apabila tidak memiliki alat tersebut, maka bisa menggunakan sebuah kapasitor yang baru.
As (poros) seret
rupanya kasus ini tidak hanya terjadi pada kipas angin saja, mesin cuci pun juga mengalami masalah yang sama. Ini biasanya dikarenakan pelumasnya jadi kering sehingga menyebabkan As nya tidak mau berputar. Untuk pengecekannya Anda lepas terlebih dulu V belt nya kemudian anda putar pulley yang menempel pada As motor, bila berat maka kemungkinan memang as nya kotor.
Bos As atau As aus
Bila Bos As atau As nya aus maka ketika dihidupkan mesin/motor akan mendengung keras sekali, untuk bos As sebelah atas pengecekannya adalah dengan cara anda lepas dulu V belt nya terus kemudian anda gerakkan As tersebut kekiri dan kekanan bila goyang itu artinya bos atau As nya memang Aus. Yang lebih sulit adalah pengecekan bos as atau As sebelah bawah, tidak ada cara lain kecuali harus dibongkar lebih dulu motornya.
Motor Basah,
Biasanya ini disebabkan karena Sil atau As Gear Box aus sehingga air dari atas sedikit demi sedikit akan mengalir ke bawah lalu ketika mesin dihidupkan airnya akan nyiprat dan membasahi motor beserta kumparannya, kemudian akan menyebabkan kumparannya jadi short. Untuk pengecekannya anda bisa langsung lihat kondisi motornya, kalau memang basah berarti harus dikeringkan lebih dulu.
Kumparan motor soak atau short, bila semua sebab diatas tidak didapati maka ini adalah kemungkinan terakhir dan terburuk yaitu kumparannya sudah soak atau short bahkan mungkin sudah terbakar. Untuk pengecekannya harus menggunakan alat tersendiri yaitu tang amper atau bisa pula dengan amper meter. bila hasil pengukurannya lebih dari 0.6 Amper ketika tanpa beban maka bisa dipastikan motornya sudah rusak, silahkan di gulung ulang atau dibelikan motor yang baru.
Kapasitor (condensator) Mesin cuci Rusak.
Rusaknya kapasitor dapat terjadi karena beberapa kemungkinan, bisa kapasitor yang sudah kering atau bocor atau bahkan meledak. Namun sering terjadi juga kondisi fisik dari kapasitor mesin cuci tersebut masih bagus, tapi sebenarnya kapasitor tersebut sudah rusak alias tidak berfungsi sebagaimana mestinya.Untuk pengecekan apakah kapasitor masih berfungsi dengan bagus atau tidak, sebaiknya gunakan alat capasitor meter (ESR Meter), namun apabila tidak memiliki alat tersebut, maka bisa menggunakan sebuah kapasitor yang baru.
As (poros) seret
rupanya kasus ini tidak hanya terjadi pada kipas angin saja, mesin cuci pun juga mengalami masalah yang sama. Ini biasanya dikarenakan pelumasnya jadi kering sehingga menyebabkan As nya tidak mau berputar. Untuk pengecekannya Anda lepas terlebih dulu V belt nya kemudian anda putar pulley yang menempel pada As motor, bila berat maka kemungkinan memang as nya kotor.
Bos As atau As aus
Bila Bos As atau As nya aus maka ketika dihidupkan mesin/motor akan mendengung keras sekali, untuk bos As sebelah atas pengecekannya adalah dengan cara anda lepas dulu V belt nya terus kemudian anda gerakkan As tersebut kekiri dan kekanan bila goyang itu artinya bos atau As nya memang Aus. Yang lebih sulit adalah pengecekan bos as atau As sebelah bawah, tidak ada cara lain kecuali harus dibongkar lebih dulu motornya.
Motor Basah,
Biasanya ini disebabkan karena Sil atau As Gear Box aus sehingga air dari atas sedikit demi sedikit akan mengalir ke bawah lalu ketika mesin dihidupkan airnya akan nyiprat dan membasahi motor beserta kumparannya, kemudian akan menyebabkan kumparannya jadi short. Untuk pengecekannya anda bisa langsung lihat kondisi motornya, kalau memang basah berarti harus dikeringkan lebih dulu.
Kumparan motor soak atau short, bila semua sebab diatas tidak didapati maka ini adalah kemungkinan terakhir dan terburuk yaitu kumparannya sudah soak atau short bahkan mungkin sudah terbakar. Untuk pengecekannya harus menggunakan alat tersendiri yaitu tang amper atau bisa pula dengan amper meter. bila hasil pengukurannya lebih dari 0.6 Amper ketika tanpa beban maka bisa dipastikan motornya sudah rusak, silahkan di gulung ulang atau dibelikan motor yang baru.
Komentar
Posting Komentar
Silakan Tinggalkan Komentar, Namun Jangan Spam.